Geografi

Luas Wilayah

Luas wilayah Kabupaten Boven Digoel berdasarkan data BPS dengan planimetris peta administrasi Bappeda Tahun 2008 mencapai 27.108,29 km2, dengan perincian luas masing-masing distrik seperti di bawah ini.

Distrik

Luas/Area

Rasio Terhadap Total

     

(1)

(2)

(3)

1. Jair

3.061,73

11,29

2. Subur

2.660,09

9,81

3. Ki

2.050,60

7,56

4. Mindiptana

448,17

1,65

5. Iniyandit

379,65

1,40

6. Kombut

660,93

2,44

7. Sesnuk

1.306,63

4,82

8. Mandobo

2.699,52

9,96

9. Fofi

2.466,70

9,10

10. Arimop

1.311,77

4,84

11. Kouh

467,25

1,72

12. Bomakia

1.082,95

3,99

13. Firiwage

1.219,97

4,50

14. Manggelum

1.289,65

4,76

15. Yaniruma

1.611,04

5,94

16. Kawagit

904,23

3,34

17. Kombay

830,91

3,07

18. Waropko

1.086,97

4,01

19. Ambatkwi

1.282,38

4,73

20. Ninati

287,07

1,06

Jumlah/Total

27.108,29

100

Sumber : Boven Digoel Dalam Angka 2017

Gambar 1. 2. Luas Kabupaten Boven Digoel Menurut Distrik

 
 
Dari Tabel 1.1 dan Gambar 1.2 di atas terlihat bahwa Distrik Jair merupakan  distrik yang memiliki luas wilayah yang paling luas yakni mencapai 3.061,73 km2 (11,29 %). Distrik Mandobo berada pada posisi kedua dengan luas wilayah tercatat 2.699,52 km2 (9,96 %) kemudian diikuti oleh Distrik Subur dengan luas wilayah mencapai 2.660,09 km2 (9,81 %).  Sedangkan Distrik Ninati merupakan distrik dengan luas wilayah yang paling kecil, yaitu mencapai 287,07 km2 (1,06%).

Topografi

Ketinggian Wilayah

Kabupaten Boven Digoel sebagian besar wilayahnya berada pada ketinggian 25-100 m di atas permukaan laut, seperti yang tampak pada Gambar 1.3.

 

Kemiringan Tanah
Kemiringan tanah di Kabupaten Boven Digoel beragam, mulai dari tanah datar hingga bergunung, namun yang paling dominan yaitu kemiringan tanah yang agak datar hingga berombak seperti yang terlihat pada Gambar 1.4.

 

Kemiringan Tanah

Penjelasan

Persentase Luas (%)

(1)

(2)

(3)

0-2%

Datar - Agak Datar

3,90

2-8%

Agak Datar – Berombak

61,33

8-15%

Berombak - Bergelombang

22,28

15-25%

Bergelombang – Berbukit

9,91

25-40%

Berbukit – Bergunung

2,12

> 40%

Bergunung

0,45

Jumlah

 

100

.

Fisiografi Sebagian besar wilayah Boven Digoel didominasai oleh dataran, selebihnya merupakan wilayah bergelombang dan hanya sebagian kecil wilayah merupakan daerah gambut/rawa, perbukitan dan pegunungan, seperti yang tampak pada Gambar 1.5.

Tabel 1.4. Persentase Luas Wilayah Berdasarkan Klasifikasi Fisiografi

Klasifikasi

Persentase Luas (%)

(1)

(2)

Wilayah Gambut/Rawa

7,10

Wilayah Dataran

71,07

Wilayah Bergelombang

13,00

Wilayah Perbukitan

5,29

Wilayah Pegunungan

3,53

Jumlah

100

.

Luas Penggunaan Lahan

•  Luas Kawasan Lindung

   Tabel 1.5. Luas Kawasan Lindung di Kabupaten Boven Digoel

  

Kawasan Lindung

Luas (Ha)

(1)

(2)

Kawasan Bergambut

Kawasan Hutan Lindung

30.278,09

123.107,40

Kawasan Hutan Produksi Konversi

315.697,47

Kawasan Hutan Produksi Terbatas

195.157,19

Kawasan Hutan Produksi Tetap

Kawasan Peruntukan Savana

Kawasan Rawa

1.207.051,56

35.804,25

315.005,62

Kawasan Sempadan Sungai

123.589,41

Sumber: Bappeda Kab. Boven Digoel 2014

 

Pada Tabel 1.5, terlihat bahwa luas kawasan lindung yang terbesar adalah Kawasan Hutan Produksi Tetap yang luasnya mencapai 1,2 juta Ha, sedangkan kawasan lindung yang luasannya tidak mencapai 40 ribu Ha adalah Kawasan Peruntukan Savana sebesar 35.804, 25 Ha dan luasan yang paling kecil adalah Kawasan bergambut yang hanya sebesar 30.278,09 Ha.

Lahan Persawahan

 

Tabel 1.7. Luas Wilayah Berdasarkan Lahan Persawahan

 

Di Kabupaten Boven Digoel Tahun 2016

 

Jenis Sawah

Luas (Ha)*

(1)

(2)

Sawah Irigasi

38

Sawah Non Irigasi

140

Jumlah

178

 

Sumber: Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan

 

Kabupaten Boven Digoel, 2016

 

 

 

 

Kabupaten Boven Digoel memiliki lahan sawah yang luas arealnya mencapai 178 Ha. Sawah non irigasi adalah sawah yang lebih banyak diusahakan oleh masyarakat, dengan luas lahan sebesar 140 Ha, sedangkan luasan area sawah irigasi hanya sebesar 38 Ha.

Luas Kawasan Budidaya

Tabel 1.7. Luas Kawasan Budidaya di Kabupaten Boven Digoel

 

Kawasan Lindung

Luas (Ha)

(1)

(2)

Peruntukan Kawasan Resapan Air

Kawasan Industri

42.824,37

1.706,93

Kawasan Pertanian Hortikultura

12.197,57

Kawasan Pertanian Tanaman Pangan

14.192,64

Kawasan Peruntukkan Perkebunan

Kawasan Peruntukan Perkebunan Rakyat

Kawasan Peruntukkan Pemukiman

281.079,25

2.000,00

11.128,25

Sumber: Bappeda Kab. Boven Digoel 2014

 Keadaan Iklim

Letak Geografis dan Batas Wilayah

Secara astronomi  Kabupaten Boven Digoel terletak diantara 4o 98’ – 7o 10’ Lintang Selatan dan 139o 90’ – 141o Bujur Timur. Kabupaten Boven Digoel berbatasan dengan beberapa kabupaten dan satu negara tetangga, dengan batas-batas sebagai berikut :

Sebelah Utara Berbatasan dengan Kabupaten Yahukimio dan Kabupaten Pegunungan Bintang
Sebelah Selatan Berbatasan dengan Kabupaten Merauke
Sebelah Barat Berbatasan dengan Kabupaten Mappi
Sebelah Timur Berbatasan denganNegara Papua New Guinea (PNG)